Time Flies

Waktu berjalan itu memang benar adanya.
Disaat waktu itu berjalan perubahan pun bisa banyak terjadi, ntah baik ataupun buruk. Tidak ada yang mengetahui.
Semua berubah begitu cepat.
Tidak mengenal tahun, bulan, minggu, hari, jam, menit, bahkan detik.
Apapun yang diinginkan untuk berubah semua segera terjadi.

Perubahan yang aku alami ntah ini baik atau buruk aku tidak mengerti.
Semua terjadi secara tiba-tiba dan anehnya adalah serentak.
Aku tidak mengerti harus bagaimana mengambil sikap.
Tidak bisa berfikir panjang pula.
Hanya bisa merangkai kata dan melihat bahwa ini adalah kenyataan.

Semua berubah. Dan ini haru dihadapi.

Tidak boleh merengek dan mengais segala kasih sayang yang dibutuhkan.
Karna tidak akan ada yang memberikannya lagi.
Apakah ini yang aku harapkan? Ntahlah.
Semua begitu cepat sampai aku tidak bisa berfikir jernih.

Sesekali hanya bisa menangis untuk melegakan sedikit beban. Ntah beban apa.
Semuanya terasa tersendak di tenggorokkan.
Ingin memeluk semua kawan.
Andai kita selalu bersama dalam kesusahan.
Tapi nyatanya semua itu hanya khayalan.

Semua kata yang kuucap menjadi salah bila diartikan.
Dan saat ini aku tidak bisa berkata.
Kau begitu dingin sampai aku enggan berbicara.
Mungkin sudah waktunya.
Aku harus bisa melepaskan semuanya.

Andai ada satu lagi kesempatan. Aku hanya ingin. Menghapus semua luka yang telah aku torehkan. Izinkan aku untuk berbicara semuanya. Menyelesaikan semuanya. Dan aku bisa menjalani hidupku dengan tenang. Tapi andai saja kau mengerti. Tapi nampaknya tidak. Berulang kali ku katakan aku tidak bisa berkata apaapa. Apakah sesakit itu aku menyakiti hatinya. Sampai kau memperlakukan ini?

Iya aku mengerti semua orang pasti lelah dan akan berubah. Dan mungkin saatnya.

Terimakasih telah datang, menorehkan kenangan indah yang taakkan pernah aku lupakan.

-deepest heart.