Kamis, 17 April 2014

Ik Hou Van Je

Heiii lakilaki yang disana....

Bulan, bintang malam ini tolong sampaikan maaf ku. Maaf ku untuk yang ke sekian kalinya. Tapi tolong kali ini bawakan yang banyak. Karna kesalahanku sudah meruntuhkan istana yang telah ku bangun untuknya.

Bulan, bintang tolong bantu aku lagi membangun istana di hatinya. Mebangun kerajaan seperti rajaraja terdahulu yang sayang pada rakyatnya. Aku ingin hidup dengannya seperti dulu. Jauh dari kata pertengkaran dan selalu senang.

Malam.. selalu saja malam. Mengapa malam? Yang selalu menemaniku sebelum tidur bukan bulan, bintang, atau kehangatan tapiii pasti saja setetes, dua tetes air yang jatuh dari mataku.

Mengapa malam? Apakah kau tak ingat kejadian tadi siang, saat kita masih bahagia.

Hei pria yang disana. Maaf yaa. Maaf sekali. Aku minta maaf, aku mau kita seperti duluu. Mungkin kita harus lebih dewasa. Tidak perlu memikirkan hal yang tidak penting dan benar2 menjadi dewasa. Aku akan meperbaiki diri ku. Sungguh akan memperbaiki.

Pertanyaanku adalah :
Apa kau sabar menunggu?

Ik Hou Van je♡♥★☆

Tidak ada komentar:

Posting Komentar